Anak-anak selalu menyukai air sebagai media bermain. Belajar dan bermain air di pantai atau sungai dapat menjadi kegiatan menarik yang bermanfaat untuk kesehatan, kekuatan motorik kasar dan halus, pengenalan panca indera dan sekaligus mendekatkan anak terhadap alam dan lingkungan.
Pada pertengahan semester ini, anak-anak Girikarnika belajar dan bermain (outing) ke Pantai Penimbangan. Sebagai pantai yang ramai pengunjung di sore hari, Pantai Penimbangan pada pagi hari tampak sepi.
Kegiatan di pantai dimulai dengan bermain membentuk pasir, hide and seek huruf-huruf yang disembunyikan oleh guru (mengikuti tema kelas pada minggu itu) dan belajar menyusun kata-kata singkat berdasarkan huruf-huruf yang ada. Semakin siang, anak-anak tertarik untuk mencelupkan jari-jari kaki mereka ke dalam air, sedikit demi sedikit lalu seterusnya semua berbasah-basahan di dalam laut! Ketika air laut sudah membuat mereka kedinginan, semua anak digiring kembali ke pantai dan Miss Sari mengeluarkan bola untuk anak-anak bersama-sama bermain lempar dan tangkap bola, bahkan ada yang menendang.
Setelah kegiatan bermain dan belajar selesai, anak-anak dituntun untuk selalu menjaga lingkungan alam sekitar dengan membersihkan pantai. Banyak hal yang ditemukan hari itu; anak-anak diminta menyebutkan penemuan mereka.
Kegiatan terakhir sebelum pulang adalah mengunjungi rumah penangkaran penyu laut. Bapak-bapak yang baik hati di rumah ini membantu penetasan telur penyu untuk nanti bila sudah menetas, bayi-bayi penyu ini dikembalikan ke laut agar spesies ini tidak langka. Anak-anak Girikarnika sangat beruntung bias melihat langsung kegiatan ini.
Pengalaman yang luar biasa jalan-jalan Girikarnika Montessori ke Pantai Penimbangan. Semoga bermanfaat.