top of page
Writer's pictureMiss Dewi

Pentingnya Kegiatan Pramenulis (pre-writing) Untuk Anak



Keterampilan menulis seringkali dianggap sebagai kompetensi dasar dan tolak ukur anak untuk siap sekolah. Namun terlepas dari hal itu, yang perlu orang tua ketahui adalah proses menulis pada anak-anak itu sangat berbeda dari orang dewasa. Belajar menulis pada anak-anak adalah hal yang sangat kompleks karena diperlukan koordinasi mata dan tangan (motorik).

Sebelum anak benar-benar diajarkan menulis, ada baiknya orang tua mengenalkan terlebih dahulu tahap pramenulis. Apa itu tahap pramenulis? Keterampilan pramenulis (pre-writing skill) adalah keterampilan dasar yang perlu dikembangkan anak-anak sebelum mereka mampu menulis. Keterampilan pramenulis juga sering disebut kesiapan menulis. Jauh sebelum anak belajar menulis (huruf, angka, dll) sebenarnya anak perlu dilatih juga keterampilan menggenggam dan menggerakkan barang-barang dengan kedua tangannya. Awalnya anak mulai belajar mencoret-coret saat usia 2 tahun. Kemudian belajar membuat garis vertikal, horisontal, lalu melingkar. Setelah itu, mulai berkembang dari hal sederhana ke coretan yang lebih kompleks.



Aktivitas pramenulis pun sudah bisa mulai dilatih begitu anak menginjak usia 1 tahun. Tentu tidak langsung mengajak anak berhadapan dengan pensil dan kertas. Ada banyak aktivitas pramenulis yang bisa dilakukan bersama si Kecil di rumah ala Montessori lho. Salah satunya yaitu kegiatan practical life skills / keterampilan hidup. Pada kegiatan ini anak belajar melakukan segala sesuatunya sendiri dan secara tidak langsung melatih motorik halus, koordinasi tangan-mata, kekuatan jari, dan aktivitas permulaan menulis dari kiri ke kanan dan dari atas ke bawah. Hal tersebut dapat dilakukan melalui aktivitas harian di rumah seperti membuka tutup botol atau kotak bekal, menjumput makanan berukuran kecil, menuangkan air ke dalam gelas, makan memakai sendok, memeras air menggunakan spons hingga menggunakan pakaian sendiri, meronce, bermain playdough, menggunting, menempel, finger painting (mengecap menggunakan jari), memindahkan benda kering atau basah dari wadah ke wadah dari kiri ke kanan, dan masih banyak lagi kegiatan lainnya.

Jadi, banyak-banyaklah memberikan kesempatan untuk anak eksplorasi sendiri dengan tangan dan jari-jari kecilnya.



264 views0 comments

Comments


bottom of page